Breaking News
Loading...
Rabu, 16 Oktober 2019

Perangkat Uji Pupuk (PUP), Pendeteksi Pupuk Secara Cepat

5:03 PM

Kementerian Pertanian bersama Polda Metro Jaya baru saja membongkar sindikat pupuk ilegal. Dengan kejadian ini masyarakat diminta berhati-hati untuk membeli pupuk. Menteri Pertanian Amran Sulaiman menjelaskan, ada 2 cara untuk memastikan pupuk yang dibeli itu palsu atau asli. "Baunya menyengat kalau yang palsu, yang kedua mudah larut dalam air. Jadi pertama langsung dicium kalau aroma menyengat harus kita curigai. Kedua dilarutkan dalam air kalau dia mudah larut berarti bukan asli," kata Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, saat mengungkap sindikat pupuk ilegal di Pelabuhan Tanjung Priok, Jumat (8/4/2016).
Pupuk Asli ada lambang pupuk Indonesia holding dan di belakang karung ada angka-angka yang bisa deteksi kapan pupuk dibuat dan lain-lainnya, yang palsu nggak ada kode-kode angka di belakangnya juga," ujar Aas Asikin Idat, Direktur Utama PT Pupuk Indonesia. (finance.detik.com)
Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian telah menghasilkan suatu perangkat uji cepat untuk menganalisis pupuk anorganik  secara cepat, mudah, murah, dan akurat. Produk tersebut dinamakan Perangkat Uji Pupuk (PUP) yang dapat digunakan untuk menentukan kadar hara nitrogen (N), fosfat (P), dan kalium (K) dalam pupuk anorganik. PUP dapat mendeteksi dalam waktu kurang dari ½ jam, apakah kadar hara dalam pupuk tersebut sesuai label atau tidak. Penetepan kadar hara dilakukan secara semi kuantitatif, yaitu rendah, sedang, dan tinggi yang sudah dikalibrasi kalibrasi dengan data analisis laboratorium. Satu PUP bisa digunakan untuk mendeteksi 50 contoh pupuk, masing-masing untuk N,P, dan K.
PUP sangat bermanfaat untuk petani, kelompok tani, gabungan kelompok tani, pengawas pupuk (PPNS), kios pupuk, produsen pupuk, maupun para penyuluh lapangan. PUP ini sudah diproduksi secara masal dengan harga yang bersaing. (balittanah)(maspolhut)

0 comments:

 
Toggle Footer